Mengenal Penyakit Kusta yang Dianggap Sebagai Kutukan

Kusta atau yang dikenal juga dengan lepra atau penyakit Hansen adalah penyakit yang menyerang kulit, sistem saraf perifer, selaput lendir pada saluran pernapasan atas, serta mata. Penyakit kulit ini bisa menyebabkan luka pada kulit, kerusakan saraf, melemahkan otot hingga mati rasa.

Penyebab Kusta dan Cara Mengatasinya

Kusta disebabkan oleh bakteri Mycobacterium leprae. Bakter ini termasuk jenis bakteri yang hanya bisa berkembang di dalam beberapa sel manusia atau hewan tertentu. Pada manusia umumnya bakteri ini berkembang di bagian tubuh yang bersuhu lebih dingin seperti tangan, wajah, kaki dan lutut.

Penyakit ini sangat erat dengan stigma negatif, yaitu suatu hukuman atau kutukan yang diberikan kepada penderita karena dosa atau kesalahan yang diperbuat oleh orang tersebut. Bahkan stigma tersebut masih berlanjut hingga saat ini, sehingga penderita sering kali mengalami diskriminasi dan dikucilkan dari kehidupan sosial.

Cara penularan bakteri ini diduga melalui cairan dari hidung yang biasanya menyebar ke udara ketika penderita batuk atau bersin, dan dihirup oleh orang lain. Namun perlu diingat bahwa penyakit ini tidak mudah untuk ditularkan, perlu beberapa bulan kontak yang sering dengan penderita kusta, sehingga penyakit ini dapat ditularkan.

Selain itu, seseorang tidak akan tertular kusta hanya karena bersalaman dengan penderita, duduk bersebelahan dengan penderita, duduk bersama di meja makan atau bahkan berhubungan seksual dengan penderita. Kusta juga tidak ditularkan dari ibu ke janin.

Kendati demikian, ada beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko seseorang mengalami kusta. Diantaranya :

• Melakukan kontak fisik dengan hewan penyebar bakteri kusta tanpa menggunakan sarung tangan. Hewan perantara tersubut diantaranya adalah armadillo dan simpanse
• Bertempat tinggal di kawasan endemik kusta
• Memiliki kelainan genetik yang berakibat terhadap sistem kekebalan tubuh

Kusta memang bukan penyakit berbahaya yang bisa menyebabkan kematian secara langsung. Namun beberapa komplikasi mungkin terjadi jika kusta tidak segera diobati. Komplikasi tersebut berupa mati rasa, perubahan bentuk wajah, kerusakan permanen pada bagian dalam hidung, kerusakan saraf permanen di luat otak dan saraf tulang belakang, kelemahan otot, kebutaan, gagal gonjal hingga cacar progresif.

Selain itu, diskrimonasi yang dialami penderita juga dapat mengakibatkan gangguan mental seperti depresi bahkan berujung pada percobaan bunuh diri. Nah sebagai referensi pengobatan kusta, anda bisa mencoba dengan herbal dibawah ini

QnC Jelly Gamat

Rp 165.000 / Botol
Isi 300 Ml

Bisa menjadi Solusi Tepat dalam Membantu Proses Penyembuhan Penyakit kulit seperti kusta, iritasi kulit, kurap, panu, eksrim dsb.
Terjaga Keamanannya, Keasliannya, Tentunya Bergaransi

Legalitas BPOM RI & Memiliki Sertifikat Halal MUI

Terbuat Dari Bahan Alami seperti Ekstrak Teripang Emas, Sweetener Stevia, Pengemulsi Nabati, Air RO, Ekstrak Buah dan Sayur.

Jika anda berminat segera isi formulir dengan lengkap dibawah ini.